Sunday, November 23, 2008

mEmentomore...

mEmentomore = ingatlah hari kematianmu

Minggu ini adalah akhir tahun Gerejani, atau sering disebut dengan peringatan akan orang-orang yang telah meninggal. Tanpa terasa satu tahun gerejani telah kita lewati. Dan sebentar ketika nama-nama saudara-saudara kita yang telah mendahului kita dibacakan, apa yang ada dalam hati kita? Sebuah pertanyaan yang tak kunjung akan terjawab sebelum nama kita juga nanti dipanggilkan. Setiap kita mungkin berbeda menghadapi hal seperti ini, tergantung bagaimana suasana hati kita saat ini. Bagi sebagian orang mungkin sesuatu yang biasa-biasa saja, sebagian lagi merasakan duka yang mendalam mengingat kembali saudaranya (keluarganya) yang telah meninggal. Acara peringatan akan orang yang telah meninggal ini diadakan di minggu terakhir sebelum memasuki minggu Advent, yang juga disebut sebagai minggu abadi, dimana minggu ini tidak hanya berhubungan dengan saat-saat terakhir sebelum kematian tetapi juga menunjuk pada janji Allah sehingga di dalamnya terdapat penghiburan dan berita kesukaan yang menekankan bahwa kematian bukanlah akhir dan tujuan hidup kita tetapi memberangkatkan pada pengharapan akan kebangkitan.

Sasaran dan pengharapan terakhir dari iman percaya kita adalah dunia yang baru yang diubah dan ditebus, tempat Kristus tinggal dengan umatNya dan kebenaran berdiam dalam kesempurnaan kekudusan. Kalau akibat dosa adalah dukacita, kemurungan dan kematian, tetapi dalam dunia yang baru yang dinantikan itu penderitaan itu telah berakhir. Mereka yang memenangkan pertarungan imannya akan mewarisi berkat dari langit dan bumi yang baru. Mereka yang tidak mengalahkan dosa dan kefasikan akan dicampakkan ke dalam lautan api.

No comments: